JMOL. Sidang Dewan IMO ke 122 di Markas Besar IMO di London, (15 – 19 Juli) kemarin telah menyetujui tema Maritim Dunia untuk tahun 2020, yaitu “Sustainable Shipping for a Sustainable Planet”.
Ini merupakan bentuk keterlibatan penuh IMO, sebagai salah satu badan PBB, terhadap Agenda Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development) PBB.
Dalam rilis resmi IMO (23/7/2019), Sekjen IMO Kitack Lim menyebutkan bahwa Industri pelayaran dunia melalui berbagai regulasi IMO, telah memulai transisi menuju masa depan dunia yang berkelanjutan.
IMO dan negara-negara anggotanya telah mengadopsi dan mengembangkan langkah-langkah untuk mengurangi emisi gas rumah kaca, mengurangi kandungan sulfur pada BBM kapal, mengimplementasikan Konvensi Manajemen Air Ballast, melindungi wilayah kutub melalui Polar Code, mengurangi sampah laut, meningkatkan efisiensi pelayaran melalui pertukaran informasi secara elektonik, mendorong digitalisasi di industri pelayaran, dan meningkatkan partisipasi perempuan di sektor maritim.
Agenda Pembangunan Berkelanjutan 2030 berikut 17 tujuannya (SDGs) diadposi oleh 193 Negara pada tahun 2015. [AF]
