JMOL. Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya sedang mempersiapkan Water Bus, sarana angkutan dalam kota yang memanfaatkan 4 sungai yang mengalir membelah ibukota propinsi Jawa Timur tersebut. Keempat sungai tersebut yaitu Kalimas, Jagir, Greges, dan Branjangan.
Menurut Ir Ali Yusa, MT, konsultan Water Bus, tahapan proyek Water Bus Surabaya tersebut terdiri atas: (i) inventarisasi dan perencanaan model kapal (on going), (ii) Sosialisasi, (iii) Studi Kelayakan, dan (iv) Konstruksi yang terdiri atas normalisasi sungai serta pembangunan dermaga dan kapal. Semuanya ditargetkan selesai pada tahun 2021.
Nantinya, akan ada 7 rute water bus di 4 sungai berbeda, yaitu Kalimas (3 rute), Jagir (2), Greges (1), dan Branjangan (1). Total armada Water Bus sebanyak 11 unit.
Water Busnya sendiri dirancang mampu mengangkut 15- 30 orang dan 4 – 8 unit sepeda motor. Panjang berkisar 9 – 13 meter dengan material fiber. Menurut perancangnya, Ali Yusa, Water Bus ini full electric bertenaga sinar matahari, yang mengurangi emisi setara 250 mobil dalam sehari.
Dengan tarif yang kabarnya akan berkisar 10-15 ribu rupiah sebelum subsidi, Dishub Surabaya optimis moda air ini akan menjadi favorit warga Surabaya. Dua tahun terlalu lama? Jangan Khawatir, tahun 2020 lima rute di Kalimas dan Greges sudah beroperasi. [ASQ]
